Senin, 24 Oktober 2011

PEMBUATAN APLIKASI KRIPTOGRAFI ALGORITMA BASE64 MENGGUNAKAN JAVA JDK 1.6



 Kriptografi
Kriptografi adalah ilmu dan
seni untuk menjaga keamanan pesan
yang bertujuan menjaga kerahasiaan
informasi yang terkandung dalam data
sehingga informasi tersebut tidak dapat
diketahui oleh pihak yang tidak
bertanggung jawab.
Dalam menjaga kerahasiaan
data, kriptografi mentransformasikan
data jelas (plaintext) ke dalam bentuk
data sandi (ciphertext) yang tidak
dapat dikenali. Ciphertext inilah yang
kemudian dikirimkan oleh pengirim
(sender) kepada penerima (receiver).
Setelah sampai di penerima, ciphertext
tersebut ditranformasikan kembali ke
dalam bentuk plaintext agar dapat
dikenali.
 Algoritma Base64
Algoritma Base64 merupakan
algoritma yang menggunakan salah
satu konsep algoritma enkripsi modern
yaitu algoritma Block Cipher yang
yang berupa operasi pada mode bit
namun algortma Base64 ini lebih
mudah dalam pengimplementasiannya
dari algoritma-algoritma yang lainnya.
 Analisa Masalah
Base64 adalah metoda yang
untuk melakukan encoding
(penyandian) terhadap data binary
menjadi format 6-bit character. Pada
algoritma ini, rangkaian bit-bit
palainteks dibagi menjadi blok-blok bit
dengan panjang yang sama, biasanya
64 bit yang direpresentasikan dengan
karakter ASCII. Base64 menggunakan
karakter A – Z, a – z dan 0 – 9 untuk
62 nilai pertama, sedangkan 2 nilai
terakhir digunakan symbol (+ dan /).
Standar yang penulis gunakan
adalah MIME (Multipurpose Internet
Mail Extensions)/RFC 1521. RFC ini
menegaskan sebuah standar untuk
implementasi Base64 terhadap data
binary dan melampirkan sebuah
karakter padding “=” jika terdapat
kekurangan pada byte.
Dalam streaming base64, spesifikasi
mengharuskan setiap baris menjadi
paling banyak 76 basis-64 karakter.
Tabel 3.1 Index Base64
Di bawah ini merupakan
sebuah contoh mudah mengkonversi
kata “nuf” (decimal 110, 117, 102)
menjadi dasar Notasi 64.
'01101110 01110101 01100110'
Ini 8-bit string dibagi ke dalam dua set
6 bit dan 4 blok.
'011011 100111 010101 100110’
Untuk mengkonversi 6-bit angka,
maka rubah lagi ke dalam bentuk
decimal yang didapatkan 27, 39, 20,
dan 38 yang jika dilihat pada dasar
abjad-64 pada tabel diatas, maka
didapatkan alphabet “bNUm”. Namun
jika string biner tidak tepat dibagi
dalam 6-bit dan urutan biner tidak
merupakan ukuran 3 byte, maka
Base64 mengaturya dengan
menambahkan padding pada bit
terakhir. Sebagai contoh kata
“nufus”, maka akan dipisah menjadi
“nuf” dan “us+1byte”.
Dalam kasus ini, jika diberikan
contoh di mana satu byte yang tersisa,
maka perlu tambahan dua byte pad
dengan semua zeros sampai akhir
urutan biner. Kemudian satu byte
tersebut dapat diwakili dengan satu
byte dari 64 karakter dari Base64
diikuti oleh dua karakter padding.
Padding karakter yang telah ditentukan
adalah '='.
Mari mempertimbangkan
contoh string “s” dengan decimal 115
berikut :
'01110011'
Contoh pad single-byte dengan dua
byte dari angka nol.
'00000001 00000000 00000000 '
Sekarang biner tersebut di set urutan
enam byte.
'000000 ''010000''000000 ''000000'
Setelah di set, maka ditemukan
karakter berdasarkan Base64 adalah
“AQ==”. Begitu pula pada
penambahan-penambahan padding
lainnya.
Selanjutnya, contoh proses
dekripsi. Contoh “bNUm” diatas, lalu
dirubah menjadi angka Index 27, 39,
20, dan 38.
Kemudian ubah menjadi 6-bit biner.
'011011 100111 010101 100110’
Set 6-bit, diubah kedalam 8-bit string.
'01101110 01110101 01100110'
Maka akan dihasilkan angka decimal
110, 117, dan 102 dimana karakterkarakter
semulanya adalah “nuf” jika
dilihat pada abel ASCII.
Berdasarkan contoh-contoh
yang dapat dilihat, maka algoritma
umum proses encoding dari ASCII ke
Base64 adalah sebagai berikut
Gambar 3.1 Diagram alur algoritma
konversi ASCII – Base64
Algoritma kriptografi Base64
ini sebenarnya menggunakan
algoritma kunci simetris atau disebut
juga algoritma kriptografi
konvensional, yaitu algoritma yang
menggunakan kunci untuk proses
enkripsi sama dengan kunci untuk
proses dekripsi. Dibawah ini adalah
gambar proses enkripsi dan dekripsi
dari aplikasi :
Gambar 3.2 Proses Encrypt Decrypt
Aplikasi
Pada simulasi algoritma
Base64 terdiri dari dua tahap besar,
yaitu tahap enkripsi dan tahap
deskripsi. Tahap pertama adalah
pemilihan teks atau informasi
(plainteks), yang akan diubah menjadi
isi yang tidak dipahami melalui proses
enkripsi (encipher), proses tersebut
menghasilkan dua file yaitu file
enkripsi dan file kunci (yang
dinamakan enkripsi konvensional), file
kunci digunakan pada saat
memperoleh kembali informasi yang
asli (decipher).


 Metodologi Enkripsi



 Metodologi Dekripsi

v  Metodologi Dekripsi


v  Implementasi Output

Implementasi perancangan user
interface bertujuan
mengimplementasikan semua hasil
perancangan kedalam dunia nyata,
agar dapat dipergunakan oleh user.
Implementasi ini menggunakan
software Netbeans 6.0 yang berbasis
Java.
v  Bagan Struktur

 v  Flowchart Program

v  Tampilan Antarmuka Pengguna
(User Interface)
v  Pembuatan Menu Utama
Langkah pembuatan tampilan
aplikasi ini menggunakan IDE
Netbeans 6.0. langkah-langkahnya
adalah sebagai berikut :
1. Jalankan Netbeans 6.0
2. Pilih Menu File kemudian
New Project setelah itu akan
keluar Jendela New Project
3. Pada kotak Categories pilih
Java dan pada kotak
Projects pilih Java
Aplication dan klik Next.
4. Ubah nama Project Name
sesuai yang diinginkan.
Contoh : enkripsi.
5. Pilih lokasi yang diinginkan
untuk menyimpan project.
Contoh :
C:\My Document and
setting\Nufus_Cute\Desktop
\enkripsi.
6. Centang pada label Set As
Main Project dan beri nama
kelas pada Create main
class. Contoh : EnkripsiApp.
Setelah itu klik Finish.
Seperti pada gambar dibawah ini :
Application
Sampai pada tahap diatas
berarti satu project telah tercipta dan
untuk selanjutnya tinggal membuat
class atau form seperti dibawah ini.
1. Klik kanan pada node enkripsi
pilih New dan pilih JFrame
Form.
2. Pada jendela New JFrame
Form, isikan nama class untuk
Frame pada textbox class name
misalnya EnkripsiView.
3. Isi juga package yang kita
inginkan pada textbox package
misalnya enkripsi kemudian

klik finish. Seperti gambar
dibawah ini :
Form
4. Tambahkan komponenkomponen
yang dibutuhkan,
lalu atur tampilan sedemikian
gambar di bawah ini :
rupa hingga tampak pada 

Utama (Encrypter)
Encrypter File adalah tampilan
yang muncul pertama kali saat
menjalankan program dan memilih
menu Enkripsi ,juga merupakan menu
utama. Dan tampilan decrypter juga
terdapat pada menu utama setelah
memilih menu dekripsi, hasilnya
seperti gambar dibawah ini :
v  Pembuatan Tampilan About
Encryption
1. Buatlah sebuah jDialog, lalu
ubah Class Name menjadi
EnkripsiAboutBox, atur
package-nya seperti gambar
dibawah ini : 
2. Tambahkan komponenkomponen
yang dibutuhkan
lalu ubah nama form ini
menjadi About Encryption, lalu
atur tampilan sedemikian rupa.

v  Build Program
Langkah-langkah build adalah
sebagai berikut :
1. Sorot project Enkripsi
2. Klik kanan dan pilih Build.
Hasil build akan tersimpan
pada lokasi penyimpanan
poject, yaitu pada folder dist.
3. Aplikasi yang dihasilkan
bentuk file yang bertipe JAR.
Untuk menjalankan aplikasi
ini, klik 2 kali pada file JAR dalam
folder dist dan aplikasi akan dijalankan
sama seperti saat me-running program
di Netbeans.

v  Cara Menggunakan Aplikasi
Aplikasi ini dibuat hanya untuk
encrypt dan decrypt pada file text agar
pesan tersebut dapat sampai ke tangan
orang yant tepat dan dapat dpergunakn
ssesuai fungsinya. Berikut adalah cara
penggunaan aplikasi, yaitu :
1. Jalankan aplikasi yang telah dibuild
pada folder dist.
2. Setelah muncul tampilan menu
utama (Encrypt), lalu pilih
menu Enkripsi dan masukkan
file text yang akan di-encrypt
kamudian tekan tombol Proses
Enkrpsi, seperti gambar
dibawah ini :




3. Untuk men-decrypt, masih
pada tampilan menu utama lalu
pilih menu Dekripsi kemudian
masukkan file ter-encrypt
beserta kuncinya lalu tekan
tombol Proses Dekripsi seperti
pada gambar dibawah ini : 

4. Lihat hasilnya pada lokasi asal
file tersebut, akan ditemukana
file yang telah di-decrypt yang
bersi file semula.
5. KESIMPULAN
Aplikasi ini dibuat bertujuan
sebagai salah satu cara yang lebih
baik yang mempermudah bagi
siapa saja untuk dapat
mengamankan sendiri filetext
(berisi teks rahasia) dengan cara
memilih filetext yang akan diencrypt
maka secara otomatis akan
terbentuk ciphertext (text yang
sudah disandikan) besama dengan
key file yang kemudian digunakan
untuk mengembalikan ciphertext
kebentuk teks semula. Aplikasi ini
dirancang sebagai Desktop
Aplication.





Senin, 01 Agustus 2011

LAPORAN PRAKTIKUM MULTIMEDIA

TENTANG WELCOME

A. ALAT DAN BAHAN

Pada praktikum ini kita alat dan bahan sebagai berikut:

Alat : 1 unit PC intel core2 duo

Software yang digunakan”

a) Adobe After Effect

b) Windows Media Player/KMP Player

B. Langkah Kerjanya:

1. Double Klik Pada Icon After Effect

2. Klik Compotition dan Pilih New Compotition, atur composition setting: D1/DV PAL, frame: 25fps dan atur waktu yang di inginkan

3. Import File dengan Format JPEG atau PSD, lalu drag pada timeline

4. Agar tulisan WELCOME terlihat, pindahkan letaknya pada posisi paling atas

5. Pilih Menu Effect, Transition kemudian pilih linear wape, atur nilai pada wipe angle menjadi -90

6. Untuk membuat animasi petir, caranya: buat sebuah layer baru, kemudian klik effect, generate dan pilih advance lighting sesuaikan koordinat petir tersebut

7. Langkah menganimasikan petir dan tulisan welcome tersebut:

a) Pastikan current time indicator berada pada posisi 00.00

b) Geser symbol lingkaran bertanda + pada petir dan gerakkan hingga ke ujung tulisan

c) Untuk mengatur waktu muncul dan menghilang petir tersebut, atur pada opacity dengan menekan shortcut T, dan atur berapa waktu yg kita inginkan

C. Kesimpulan

Animasi tulisan Welcom & Selamat Datang muncul selama 4 detik dari kiri ke kanan diiringi sapuan petir dan kilau cahaya.

TENTANG SLIDE SHOW IN MOTION

Langkah kerja:

1. Klik icon Adobe After Effect.

2. Pilih Composition D1/DV PAL dan tentukan durasinya

3. Klik composition dan pilih background color untuk merubah warna backgroundnya

4. Import File dan centang JPEG sequence dan Force Alfabert Order, pada file project klik kanan pilih Interupt Footage dan main isi main Asseme this frame dan Loops dengan angka yang dibutuhkan

5. Untuk merubah posisi gambar, caranya

a) Klik Position, atur posisi yang inginkan pada keyframe 2 klik kanan dan klik Togle Hold KeyFrame fungsinya agar tidak terlihat garis animasi pada keyframe 2 dan keyframe 3

b) klik menu Enable Frame Blending dan pada kotak klik 2 kali garis miring tidak akan terputus- putus.

6. Membuat Tulisan Klik layer pilih solid dan ok.

7. Atur Effect, Text dan Path Text lalu pilih fill color dan shape type bezier

8. Geser Time indikator ke 0 pada Advance, Visible Character 1024 tukat menjadi 0 dan pada time yang kita ingin ubah

Kesimpulan;

Pada Praktikum kali ini, kita membuat video yang dibentuk dari beberapa potongan file dengan nama yg disamakan, sehingga ketika dijalankan. Potongan file gambar tersebut terlihat seakan-akan bergerak.Animasi ini sering dipergunakan untuk opening acara anak – anak atau film komedi.

TENTANG KOMEDI ANAK

Langkah Kerja:

1. Double Klik Pada Icon After Effect

2. Buat new composition dan buat black solid

3. Klik effect >> generate >> ramp (untuk membuat effect gradiasi)

4. Pada menu yg sama pilih parameter dan tentukan levelnya

5. Untuk membuat tampilan seakan berada dalam sebuh televise pilih menu distort – optics Compensation dan tentukan parameter fieldnya

6. Klik Lambang T pada menubar, lalu ketikkan “KONAK”, kemudian tentukan warna yg d inginkan dengan cara blok tulisan tersebut Show Text Panel

7. Jika kita ingin membuat tampilan yang berbeda pada tulisan tsb, dapat menggunakan Pen Tools, untuk merubah bentuknya

8. Agar huruf yang kita buat terlihat berkilau caranya klik Effect dan Stylize lalu Glow dan kita atur affect yang ada pada tulisan tersebut

9. Untuk mengatur animasi pada tulisan tersebut kita dapat melakukannya dengan mengatur setingan pada animator, opacity, dan range selector

10. Sedangkan untuk mengatur posisi dari animasi tersebut kita dapat mengaturnya pada animator >> Charecter Offset

11. Lakukan hal berulang pada tulisan-tulisan berikutnya, perbedaan tampilan dari tulisan tersebut terrgantung cara kita mengatur effectnya

Kesimpulan:

Kita dapat membuat Animasi yang variatif dan menarik. Tulisan muncul huruf demi huruf denganeffect melayang, skala,transparansi, huruf acak dan lain – lain. Sehingga teks dapat terbaca. Dan agar lebih berkesan, tambahkan suara format .wav dan .mp3

Minggu, 17 April 2011

TUGAS 3 MULTIMEDIA TENTANG PENGUJIAN KUALITAS SUARA

TUGAS 3 MULTIMEDIA TENTANG
PENGUJIAN KUALITAS SUARA



KARINA YALISCHA
0901093009

DOSEN PEMBIMBING
( ERWADI BAKAR )

Program studi
Jurusan Teknologi Informasi
Politeknik Unand Padang
2011

PRATIKUM MULTIMEDIA 2
PENGUJIAN KUALITAS AUDIO
1. Tujuan
Membandingkan kualitas audio berdasarkan Bit Depth, Sample Rate dan Bit Rate

2. Teori singkat
• Sound
Suara atau audio adalah getaran udara pada frekwensi yang dapat didengar oleh telinga manusia sehingga disebut dengan frekwensi suara atau freuensi audio. Frekuensi audio berada diantara 20 Hz sd 20 KHz. Karakteristik suara ditentukan antara lain oleh freekuensi, amplitudo dan durasi.
Ada dua jenis audio yaitu audio analog dan audio digital. Audio analog adalah pengolahan suara asli (akustik ) melalui peralatan elektronik analog sedangkan audio digital adalah suara yang melalui pengolahan secara digital melalui komputer.
• Format Sound
1. MP3
MP3 (MPEG, Audio Layer 3) menjadi format paling populer dalam musik digital. Hal ini dikarenakan ukuran filenya yang kecil dengan kualitas yang tidak kalah dengan CD audio. Format ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Fraunhofer Institute. Dengan bitrate 128 kbps, file MP3 sudah berkualitas baik. Namun MP3 Pro-format penerus MP3-menawarkan kualitas yang sama dengan bitrate setengah dari MP3. MP3 Pro kompatibel dengan MP3. Pemutar MP3 dapat memainkan file MP3 Pro-namun kualitas suaranya tidak sebagus peranti yang mendukung MP3 Pro.

2.AIF

Ekstensi nama file: .aiff, .aif, .aifc

File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple pada tahun 1988. Standar dari file AIFF adalah uncomressed code pulse modulation (PCM), namun ada juga varian terkompresi yang dikenal sebagai AIFF, AIFF-C atau aifc, dengan berbagai kompresi codec.

3. Ogg Vorbis
Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis. Format lain yang disebutkan di atas umumnya dipatenkan dan pengembang peranti lunak atau pembuat peranti keras harus membayar lisensi untuk produk yang dapat memainkan file dengan format terkait.
Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Peranti lunak populer, Winamp dan pelopor pemutar MP3 portabel Rio sudah mendukung format ini dalam model terbarunya. Walaupun demikian dukungan peranti keras terhadap format ini masih jarang.
4. WMA
Format yang ditawarkan Microsoft, Windows Media Audio (WMA) ini disukai para vendor musik online karena dukungannya terhadap Digital Rights Management (DRM). DRM adalah fitur untuk mencegah pembajakan musik, hal yang sangat ditakuti oleh studio musik saat ini. Kelebihan WMA lainnya adalah kualitas musik yang lebih baik daripada MP3 maupun AAC. Format ini cukup populer dan didukung oleh peranti lunak dan peranti keras terbaru pada umumnya.
5. WAV
WAV merupakan standar suara de-facto di Windows. Awalnya hasil ripping dari CD direkam dalam format ini sebelum dikonversi ke format lain. Namun sekarang tahap ini sering dilewati karena file dalam format ini biasanya tidak dikompresi dan karenanya berukuran besar.'
6. SES
Jenis file SES terutama terkait dengan 'Audition' oleh Adobe Systems Incorporated. Adobe Audition (dulu Cool Edit Pro) adalah editor audio digital program komputer yang menampilkan kedua multitrack, campuran non-destruktif / mengedit lingkungan dan melihat gelombang destruktif-pendekatan editing. Jenis file yang digunakan untuk diproduksi oleh Cool Edit (program shareware) sebelum Adobe membeli mereka keluar pada tahun 2003. File ini mirip dengan playlist dalam yang mengandung meta informasi tentang sesi tetapi tidak ada suara yang sebenarnya. Untuk menyimpan proyek multitrack Anda sebagai WAV atau.. MP3, buka File, lalu pilih Simpan mixdown As.
1. MP3: MPEG 1 Audio Layer 3, format lossy audio codec yang paling umum sekarang. Meskipun tumpukan permasalahan paten, MP3 masih sangat populer. Siapa sih sekarang yang tidak memiliki file MP3?
2. Vorbis: Format lossy yang free dan open source, digunakan lebih sering di game PC seperti Unreal Tournament 3. Penggemar FOSS, seperti banyak pengguna Linux, pasti akan melihat banyak format ini.
3. AAC: Advanced Audio Coding, sebuah format standar yang sekarang digunakan dengan video MPEG4. Ini sangat didukung karena kompatibilitas dengan DRM (misalnya Apple Fairplay), pengembangan dari mp3, dan karena tidak diperlukan lisensi untuk streaming atau mendistribusikan konten dalam format ini. Penggemar Apple mungkin akan memiliki banyak file AAC.
4. WMA: Windows Media Audio, format audio lossy Microsoft. Ini dikembangkan dan digunakan untuk menghindari masalah lisensi dengan format MP3, tetapi karena perbaikan besar dan kompatibilitas DRM, serta implementasi lossless, format ini masih ada. Format ini sangat populer sebelum iTunes menjadi juara musik DRM.
• Kualitas sound
kualitas suara ditentukan oleh bit rate dan sample rate.bahwa semakin tinggi bit rate dan sample rate maka kualitas suara akan semakin bagus.
• Bit Depth
Disamping Sample Rate, Kualitas Audio juga ditentukan oleh Bit Depth. Bit Depth adalah nilai resolusi suara atau jumlah tingkatan level suara.Audio 8 bit menyedia kan 2 pangkat delapan atau 256 level. Audio 16 bit menyediakan 65.536 level dan audio 32 bit memiliki jumlah jangkauan 2 pangkat 32 . Makin tinggi nilai jangkauan makin baik kualitas. Namun demikian ukuran file yang diperlukan juga semakin besar.
• Sample Rate

Sample rate adalah menunjukkan nilai sinyal audio yang diambil dalam satu detik etika melakukan rekaman suara. Semakin tinggi nilai sample rate ini kualitas audio yang dimainkan semakin baik.Agar diperoleh suara digital yang bagus maka suara analog harus di-sampling sekitar 2 kali lipat frekuensi-nya. Karena frekuensi tertinggi suara sekitar 20 kHz, maka sampling yang terbaik haruslah minimal 44.100 sample/detik (kualitas CD).

• Bit Rate
Dari uraian di atas, dapat kita definisikan bahwa bit rate adalah suatu ukuran kecepatan bit suatu data dari tempat satu ke tempat lain yang biasanya diukur dengan waktu seperti Kbps (Kilobit per second), Mbps (Megabit per second) dan seterusnya. Jadi kalau mau internetan, cari warnet atau WIFI yang besar bitnya biar download file atau main game onlinenya tidak perlu lama menunggu.

3. Alat dan Bahan
• HARDWARE

Toshiba satellite M200-A410, 14 inchi, warna hitam, spesifikasi :
1. Intel core2 duo T5250 1,5 GHz,
2. In-Built 1.3 MegaPixel webcam
3. Windows Vista Home Basic
4. 80GB Hard Disk Drive
5. Intel Extheme Graphics
6. DVD Super Multi Drive
7. 56K Modem,10/100 Network Card Reader
8. Harman Kardon Sound Surround Technonlogy
9. Beratnya 2.26KG






• SOFTWARE

ADOBE AUDITION 2.0 mempunyai spesifikasi untuk instalasi :
• Microsoft Windows XP Professional SP2 or later, Microsoft Windows XP Home Edition SP2 or later, Microsoft Windows Vista Business (32/64 bits), Microsoft Windows Vista Home Premium (32/64 bits), Microsoft Windows Vista Home Basic (32/64 bits), Microsoft Windows Vista Enterprise (32/64 bits), Microsoft Windows Vista Ultimate (32/64 bits)
• Intel® Pentium® 4 (1.4GHz for DV, 3.4GHz for HDV); Intel Centrino®; Intel Xeon® (dual Xeon 2.8GHz processors for HD); or Intel Core™ Duo or compatible processor (SSE2-enabled processor required for AMD systems)
• 10GB of available hard-disk space (when used with Loopology DVD)
• 1,280x900 monitor resolution with 32-bit video card and 16MB of VRAM
• DVD drive required for installation
• Microsoft DirectX or ASIO compatible sound card
• QuickTime 7.0 required to use QuickTime features

4. Langkah Kerja
Mengganti Sample rate dan Bit Dept
• Buka Adobe Audition
• Import File Sound
• Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
• Buat Sesion baru : File – New
• Pada Jendala New Waveform Pilih Sample Rate dan Bit Rate sesuai dengan yang dibutuhkan
• Copy File sumber ke sesion baru
• Simpan file dengan nama lain ( File – Save As)
• Lakukan berulang sesuai dengan tabel
Menganti Bit Rate
• Import File Sound
• Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
• Buat Sesion baru : File – New
• Copy File sumber ke sesion baru
• Simpan dengan nama lain
• Pada jendela Save As Klik tombbol Option – Advatage , Pilih nilai yang diperlukan.
• Klik Ok
• Lakukan berulang sesuai dengan tabel

5. Tabel Pengujian
• tabel perbandingan suara berdasarkan sampel rate

Sample rate(hz) Bit Dept Ukuran file Kualitas suara
11.025 16 912kb Suara sepertisuara radio am
22.050 16 1.823kb Suara lebih tinggi dari sample rate pertama
32.000 16 3.646 kb Suara lebih bagus mendekat standard pada cd
44.100 16 7.290kb Suara bagus
48.000 16 3646kb Suara lebih jernih
96.000 16 7.289kb Suara paling bagus




• tabel perbandingan kualitas suara berdasarkan bit dept
Sample rate Bit dept Ukuran file Kualitas suara
44100 32 7.292 kb Lebih bagus
44100 16 7.292 kb Bagus
44100 8 7.292 kb Banyak noise


• tabel perbandingan kualitas suara berdasarkan bit rate

Bit rate Sample rate ukuran file Kualitas suara
20 11025 570 kb Suara terasa berjalan lambat dan suara terasa seperti suara radio
32 11025 912 kb Suara lebih cepat dari bit rate sebelumnya tapi tetap suara terasa seperti suara radio
64 11025 Tidak ada Tidak bisa di convert pada bit rate di samping
128 11025 Tidak ada Suara terasa berjalan lambat dan suara terasa seperti suara radio
256 11025 Tidak ada Suara terasa berjalan lambat dan suara terasa seperti suara radio
320 11025 Tidak ada Suara terasa berjalan lambat dan suara terasa seperti suara radio



Bit rate Sample rate ukuran file Kualitas suara
20 44100 Tidak ada Tidak bisa di convert pada bit rate disamping
32 44100 912 kb Suara tidak baik bahkan terdengar seperti bunyi suara kaset rusak
64 44100 1823 kb Tidak bisa di convert pada bit rate di samping
128 44100 3645 kb Suara lebih keras dan bunyi yang tak perlu sudah mulai berkurang
256 44100 7290 kb Suara terlalu bagus takar dan bunyi yang tak perlu
320 44100 9113 kb Suara terasa keras dan bagus


6. Hasil dan Pembahasan
bahwa hasil dari percobaan pertama,kedua, ketiga menunjukan kesamaan yang sama jika semakin tinggi bit rate,big dept,sample rate. maka suara yang didengar maka semakin bagus sebaliknya jika ketiganya rendah maka suara yang didengar semakin jelek dan tak enak untuk didengar.
ada dari percobaan diatas yang tidak bisa dikonvert karena format type dari keluaran terutama pada perbandingan pada bit rate . ada sewaktu-waktu bit rate tak sesuai dengan sample rate nya... karena bit rate pada sample rate ada yang tidak support. sesuai tabel diatas
7. Kesimpulan
Pada percobaan pertama Membandingkan berdasarkan Bit Dept . dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi bit dept dari sebuah sound maka suara itu semakin bagus sebaliknya jika big dept itu rendah maka ada noise(suara berisik) yang terdengar.
Pada percobaan kedua membandingkan kualitas suara berdasarkan sample rate. Dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi sample rate maka kulitas suara akan semakin bagus dan juga ukuran file dari suara tersebut semakin besar. Sebaliknya jika sample rate itu semakin rendah maka kualitas suara semakin jelek dan ukuran semakin kecil.
Pada percobaan ketiga membandingkan kualitas suara berdasarkan bit rate. Dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi bit rate maka kualitas suara akan semakin bagus dan juga ukuran file dari suara tersebut semakin besar. Sebaliknya jika bit rate itu semakin rendah maka kulitas suara semakin jelek dan ukuran semakin kecil.

Senin, 04 April 2011

Thugas Nya Perbedaan Format Nhe...

Perbedaan Macam-Macam Format Audio

• MP3
Format audio yang paling poluler. Menggunakan algoritma audio lossy compression untuk mengurangi ukuran file. Kompresi MP3 dapat dilakukan dengan bit-rate yang beragam. Standar yang baik untuk kualitas audio dan ukuran file adalah 128 Kbps, untuk mendapati kualitas yang mendekati kualitas CD diperlukan bit-rate 192 kbps.

• WAV
WAV merupakan format file audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM sebagai standar untuk menyimpan file audio pada PC, dengan menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation). Tidak seperti AAV, file WAV adalah file audio yang tidak terkompres sehingga seluruh sample audio disimpan semuanya di media penyimpanan dalam bentuk digital. Karena ukurannya yang besar, file WAV jarang digunakan sebagai file audio di Internet.

• WMA
Codec untuk lossy compression, yang dikembangkan pertama sekali dan juga untuk menyaingi MP3 oleh Microsoft. Sementara ini Microsoft memposisikan WMA bersaing dengan AAC yang digunakan pada produk Apple seperti iPod dan iTunes Music Strore. WMA juga menggunakan sistem Digital Rights Management seperti AAC untuk proteksi penggandaan dan membatasi pemutaran pada PC atau peranti tertentu. WMA audio stream hampir selalu dengan file ASF. Jika hanya membawa data audio, biasnya file mempunyai ekstensi .WMA. Adapula versi lossless untuk multichannel surround sound dan untuk voice encoding (WMA Voice).

• Ogg
Ogg adalah format pemuat berkas video dan audio standar yang bebas dan dikembangkan oleh Xiph.Org Foundation.
Nama "Ogg" merujuk kepada format berkas yang dapat memultipleksikan sejumlah codec sumber terbuka yang saling mandiri dan terpisah untuk audio, video, teks (seperti terjemahan film), dan metadata.

• AIFF dan AIFC ( Audio Interchange File Format )
File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple pada tahun 1988. Standar dari file AIFF adalah uncomressed code pulse modulation (PCM), namun ada juga varian terkompresi yang dikenal sebagai AIFF, AIFF-C atau aifc, dengan berbagai kompresi codec.

PERBEDAAN UKURAN FILE

dengan lagu yang sam tapi ukuran berbeda-beda :

AIFF : 191 MB
mp3 : 17.3 MB
Ogg : 17.6 MB
wav : 388 MB
wma : 17.5 MB

Senin, 21 Maret 2011

tugas multimedia


TUGAS I (Bamboo Fun Pen Tablet )

Bamboo Fun Pen Tablet adalah sejenis input device yang menggunakan sebuah pena, tablet, dan mouse dalam pengoperasiannya. Adapun cara penggunaan, keuntungan, dan kemudahan dalam pemakaiannya adalah sebagai berikut :

A.Fungsi Pen Tablet

Menjelaskan fungsi dari Bamboo Fum Pem Tablet
 : Di gunakan untuk mengembalikan / back ke semula.


 : Di gunakan untuk membuka suatu file / document.


 : Di gunakan untuk minimize suatu file.


 : Di gunakan untuk membuka minimize


 : Di gunakan untuk naik turun nya cursor.








B.Cara Penggunaannya dan contoh Hasil

Cara penggunaannya seperti pada penggunaan pensil dan mouse biasa. Anda akan lebih mudah membuat gambar pada macromedia flash dengan menggunakan pen pada pen tablet. Gambar yang anda buat bisa lebih hidup dibandingkan dengan gambar yang di buat tanpa menggunakan pen tablet.
Buka macromedia flash, dan buat dokumen baru
- Beberapa tombol pada tablet :
o < : untuk back
o > :untuk forward
o FN1 : untuk maximize/minimize windows
o FN2 : untuk melihat program yang sedang berjalan
- Untuk membuat gambar, pilih misalnya pensil, dan gerak-gerakkan pena diatas tablet
- Dengan menahan tombol yang berada paling bawah sambil menggerakkan pena, akan berfungsi sebagai penggerak gambar
- Tombol yang berada dibagian atas, sama fungsinya dengan klik kanan pada mouse

C.Keuntungan Pen Tablet

Adapun keuntungannya:
- Sangat memudahkan dalam membuat gambar, tanpa harus menggunakan mouse
- Tingkat sensitive dari pen bisa diatur sesuai dengan pemakaian
- Dengan bamboo fun tablet, kita bisa menggunakan mouse yang hampir sama dengan mouse wireless.